Jumat, September 20, 2024
BerandaBeritaPemkot Bandung Selenggarakan Nikah Massal Gratis untuk Warga Kurang Mampu pada HJKB...

Pemkot Bandung Selenggarakan Nikah Massal Gratis untuk Warga Kurang Mampu pada HJKB ke-214, Ini Syaratnya

DESTINASI BANDUNG– Dalam rangka memperingati Hari Jadi ke-214 Kota Bandung (HJKB), Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan menggelar acara nikah massal gratis.

Program Nikah Massal Gratis ini khusus diselenggarakan bagi warga Bandung yang kurang mampu dan belum pernah menikah secara siri atau di bawah tangan.

Kepala Dinas Sosial Kota Bandung, Soni Bakhtiar, menjelaskan bahwa acara nikah massal ini akan dilaksanakan pada 21 September 2024 di Aula Pendopo, Kota Bandung.

Baca Juga:Rekomendasi Kolam Renang di Bandung Bulan September 2024, Ada Mandi Busa hingga Air Hangat

“Tujuan dari program ini adalah untuk membantu pasangan yang mengalami kesulitan finansial dan belum mampu melaksanakan pernikahan secara resmi,” ujarnya, Rabu, 11 September 2024.

Target dan Syarat Peserta Nikah Massal

Dalam keterangannya, Soni menyebutkan bahwa acara ini menargetkan 25 pasang calon pengantin yang memenuhi syarat untuk mengikuti nikah massal. “Pasangan yang dapat mengikuti nikah massal ini harus merupakan pasangan baru dan belum pernah menikah di bawah tangan,” tambahnya.

Selain itu, program ini juga bertujuan memberikan perlindungan hukum kepada pasangan yang menikah secara resmi. Diharapkan, acara ini dapat menjadi langkah mitigasi terhadap hubungan di luar nikah yang sering kali terjadi akibat kendala finansial.

“Kami ingin memastikan bahwa pasangan yang menikah mendapatkan perlindungan hukum yang layak, serta mengantisipasi adanya warga yang tidak mampu menikah karena terbentur masalah biaya,” jelas Soni.

Baca Juga: Charity Run ‘Road To Give Bandung 2024’ Digelar untuk Dukung Akses Air Bersih dan Pendidikan, Yuk Daftar!

Fasilitas dan Proses Verifikasi Peserta

Pemkot Bandung juga akan menyediakan berbagai fasilitas untuk mendukung pelaksanaan nikah massal ini, mulai dari rias pengantin, baju pengantin untuk pasangan dan orang tua, hingga pemberian mas kawin.

Dengan begitu, pasangan yang mengikuti acara ini tidak perlu khawatir terkait biaya dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk hari bahagia mereka.

Menurut Soni, minat warga terhadap program ini cukup tinggi, terbukti dari jumlah pendaftar yang telah mencapai lebih dari 75 orang.

Namun, hanya mereka yang memenuhi semua persyaratan yang akan lolos proses verifikasi. “Banyak yang mendaftar, tetapi hanya mereka yang telah memenuhi syarat yang akan diizinkan mengikuti kegiatan ini. Dari proses verifikasi, ternyata ada banyak yang tidak lolos,” ungkapnya.

Dengan adanya program nikah massal gratis ini, Pemkot Bandung berharap dapat membantu pasangan yang membutuhkan, sekaligus memperkuat fondasi hukum bagi pernikahan resmi di kalangan masyarakat.

RELATED ARTICLES

Most Popular