Destinasi Bandung-Ada Boedjangan di Upnormal App yang Bisa Kasih Pilihan
Ngebakso Saat Ramadan. Kehadiran pandemi virus corona membuat Ramadhan kali ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya. Anjuran PSBB untuk meminimalisir penyebaran virus tersebut, membuat keinginan berbelanja online terus meningkat. Karena itu, brand lokal Bakso Boedjangan menyediakan layanan Pesan-Antar yang tergabung dalam Upnormal App agar bisa menjadi solusi mudah untuk mencari menu ngebakso yang bikin kenyang serta higienis.
Manager Media Relations CRP Group, Jelita Pramesti menyampaikan konsep ini mirip dengan layananan Pesan-Antar yang sudah diterapkan oleh Upnormal. Konsumen hanya tinggal menggunakan fitur Pesan-
Antar dan dapat memilih lokasi ngebakso terdekat. Sementara waktu, layanan ini hanya berlaku di 11 gerai Boedjangan, yaitu area Bandung (Cihampelas, Dipatiukur), Jabodetabek (Alam Sutera, Bintaro Sektor 7, Bintara, Bulungan, Juanda, Karang Mulya, Proklamasi), Makassar, Medan (HM Jhoni). “Dengan ini kami berupaya memenuhi demand terhadap menu ngebakso kekinian dan memberikan yang terbaik bagi konsumen setia Bakso Boedjangan,” kata Jelita. Hal tersebut terbukti dalam penerapan sistem Contactless Delivery di tiap gerai Bakso Boedjangan, sehingga konsumen tidak perlu merasa khawatir mengenai keamanan, kebersihan dan higienitas dari setiap produk.
Selain itu, beragam pilihan Kuah, Bakso Isi, Gorengan, hingga Mie menjadi sensasi sendiri bagi konsumen saat memilih menu ngebakso. Mereka dapat menentukan semangkuk bakso yang nikmat sesuai dengan selera masing-masing. Sehingga, menu ngebakso impian dapat memanjakan lidah saat berbuka dan ‘memadamkan’ rasa lapar karena porsinya yang pas.
Dalam fitur yang resmi dirilis pada 05 Mei 2020, konsumen yang melakukan pemesanan dapat memilih tempat ngeritual bakso yang berjarak 3- 10 KM dari rumah. Kemudian, mereka dapat memilih sistem
pembayaran cashless dengan beragam pilihan dompet digital, seperti Gopay, Ovo, Dana, dan LinkAja. Tak hanya itu, metode pembayaran secara tunai pun tersedia. “Untuk pembayaran tunai, konsumen dapat menuliskan nominal yang akan diberikan, sehingga kami dapat menyediakan uang kembalian,” ujar Jelita.
Proses selanjutnya, pesanan akan diolah oleh crew Boedjangan dengan Sistem Contactless Delivery yang tidak melakukan kontak langsung dengan makanan, mulai dari memasak, packaging hingga pengiriman.
Konsumen juga dapat memberikan pemberitahuan kepada kurir untuk menyimpan pesanan di depan rumah.
Layanan Pesan-Antar dari Boedjangan diharapkan bisa menunjukkan tren yang positif hingga akhir tahun, sehingga bisa diperluas ke seluruh gerai Boedjangan di Indonesia.
“Mudah-mudahan konsumen merasa terbantu dengan adanya layanan Pesan-Antar dari Boedjangan, sehingga tak perlu merasa resah dan khawatir saat memesan menu Ngebakso dimana pun dan dari manapun gerai kami,” tandasnya.
