Destinasi Bandung- Fikom Unpad Gelar Seminar Peran Komunikasi dalam Pembangunan. Peran Komunikasi dalam pembangunan tidak dapat dikesampingkan. Komunikasi bukan hanya untuk memperkuat dukungan, namun turut serta memfasilitasi partisipasi masyarakat, serta mendorong terjadinya perubahan sosial yang dicanangkan.
Untuk itu Fakultas Ilmu Komunikasi Unpad menggelar seminar nasional dengan tema “Contribution of Communication Sciences In National Development ” sebagai salah satu rangkaian kegiatan The 2019 Padjadjaran Communication Conference Series yang sudah dimulai sejak bulan Juni 2019, dalam upaya untuk menempatkan komunikasi sebagai sebuah tindakan sistematis dalam mendefinisikan, merencanakan, dan mengimplementasikan pesan-pesan berkaitan program atau aktivitas pembangunan. Acara ini di gelar di Auditorium Pascasarjana, Kampus Fikom Unpad Jatinangor, Selasa (6/8/2019).
Konferensi ini dibuka oleh Dekan Fikom Unpad, Dadang Rahmat Hidayat dan Direktur Pendidikan dan Kemahasiswaan Unpad Wawan Hermawan.
Konferensi ini dihadiri 230 dosen serta mahasiswa sarjana dan pascasarjana di bidang ilmu komunikasi dari Jawa Barat, Jakarta, dan Banten. Acara seminar nasional ini adalah satu dari rangkaian acara the 2019 Padjadjaran Communication Conferences Series yang di mulai sejak bulan juni.
Selain menghadirkan pembicara akademisi yang akan mengupas aspek keilmuan mengenai komunikasi pembangunan, konferensi juga menghadirkan pejabat Lembaga Pemerintahan dan Kepala Daerah yang akan memaparkan praktik-praktik terbaik berkaitan peran komunikasi dalam pembangunan.
Dalam sambutannya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memaparkan bagaimana komunikasi telah dipraktikkan dalam membawa perubahan-perubahan berarti dalam pembangunan Jawa Barat.
“Peran komunikasi di era digital ini sangat penting terutama tentang melawan berita bohong atau hoax. Seperti kejadian ada berita foto tentang jalan longsor garut yang ternyata hoax, padahal kejadiannya di China. Dampaknya hunian hotel dan restoran di Garut menjadi turun sekitar 40 persen sehingga menganggu perekenomian di Kabupaten Garut,”ujarnya.
Lebih lanjut Emil Sapaan karib Ridwan Kamil mengatakan, sekarang ini dunia semakin kompetitif dan lebih ekstrim, salah satunya adalah revolusi digital mendahului kedewasaan kita sebagai masyarakat.
“Revolusi digital ini ada sisi baik dan buruknya, tinggal bagaimana kita menyikapinya,”katanya.
Sementara itu Wakil Dekan Fikom Unpad Dadang Sugiana, menyampaikan paradigma baru komunikasi pembangunan dari masa kemasa. Atwar Bajari yang merupakan Ketua Program Studi S3 Fikom Unpad menyampaikan kajian-kajian atau riset-riset terkini berkaitan komunikasi pembangunan tentang trend ilmu komunikasi yang sebenarnya sudah tidak lagi di takaran makro. Sementara itu, Dewi Sri Sotijaningsih dari Direktorat Politik dan Komunikasi Bappenas RI menyampaikan bagaimana perencanaan komunikasi pembangunan dan implementasinya oleh para stakeholder yang sudah direncanakan oleh Bappenas kaitannya dengan komunikasi kebijakan.
Dari sisi lain, Joko Siswanto Dosen Kelompok Keahlian Manajemen Industri ITB, memaparkan bagaimana komunikasi pembangunan kaitannya dengan SDGs.Dan juga tentang dimana posisi teknologi dalam perkembangan tren dunia saat ini.
“Kedepannya peran manusia akan di gantikan oleh robot atau teknologi, salah satunya adalah perbankan. Kita tidak perlu ke kantor perbankan untuk aktivasi ATM ataupun pembayaran, cukup ke ATM ataupun menggunakan aplikasi yang tersedia di Smartphone konsumennya,”ujarnya.
Kolaborasi dari semua pembicara tersebut diharapkan dapat memperkuat pemahaman dan menghadirkan inspirasi untuk pengembangan komunikasi pembangunan Indonesia yang lebih baik.
