Minggu, Mei 5, 2024
BerandaEvent & PromoTingkatkan Kunjungan Wisatawan ke Yogyakarta, PHRI DIY Gelar Table Top di Bandung

Tingkatkan Kunjungan Wisatawan ke Yogyakarta, PHRI DIY Gelar Table Top di Bandung

DESTINASI BANDUNG – Setelah lebih dari 2 tahun Indonesia dilanda Covid 19 dan untuk meningkatkan kembali kunjungan wisata ke Yogyakarta, BPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Table Top di Hotel Horison Bandung Rabu 23 Agustus 2022.

Acara Table Top BPD PHRI DIY yang mengusung tema Guyub Sasarengan Eksplor Bandung ini diikuti sekitar 72 Seller mulai dari Hotel, Cafe, Resto dan pusat oleh-oleh yang berada di Yogyakarta, dan diikuti sekitar 120 buyer dari travel agent Bandung.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

Dalam pembukaan kegiatan Table Top yang diadakan oleh PHRI DIY ini dihadiri oleh Ketua BPD PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono, Ketua BPD PHRI Jawa Barat Herman Muchtar, Ketua BPC PHRI Sleman DIY Joko Paromo, Ketua ASITA Jabar Budijanto Ardiansyah dan Perwakilan dari Disbudpar Jawa Barat.

Sementara itu Menparekraf Sandiaga Uno dalam sambutannya melalui video conference mengucapkan selamat atas terselenggaranya Table Top yang di selenggarakan oleh BPD PHRI DIY Yogyakarta dengan mengusung tema Guyub Sasarengan Eksplor Bandung.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

“Melalui kegiatan Table Top mari kita dukung pariwisata Bandung agar terus berkembang dan kunjungan wisatawan Bandung terus meningkat. Semoga kegiatan ini berjalan dengan sukses sebagai bentuk kolaborasi dari semua pihak, mari berwisata di Indonesia,”ujar Sandiaga Uno.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

Sedangkan Ketua BPD PHRI Daerah Istimewa Yogyakarta Deddy Pranowo Eryono dalam sambutannya mengatakan, pihaknya melakukan Table Top ke Bandung karena ingin memperkenalkan produk-produk yang ada di daerah Istimewa Yogyakarta baik itu Hotel, Restoran, oleh-oleh dan lain-lain.

“Alhamdulilah respon dari rekan-rekan DIY cukup bagus, kali ini kami membawa 72 seller dan antusias dari buyer juga cukup membanggakan kami, ada 120 buyer yang terdaftar,”katanya.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

Lebih lanjut Deddy mengatakan pihaknya mengambil tema Table Top Guyub sasarengan mempunyai arti saling mendoakan,saling menguatkan, saling membantu dan juga saling menyemangati satu sama lain.

Kegiatan ini adalah awal dari kebangkitan untuk meningkatkan okupansi dan kunjungan wisatawan ke Daerah Istimewa Yogyakarta, banyak pilihan untuk bisa mengunjungi Yogyakarta baik itu destinasi wisata, hotel, restoran,rumah makan.

“Silahkan di sini 72 seller sudah menanti untuk kedatangan dari Bandung khususnya dan Jawa Barat pada umumnya,”ujarnya.

Salah Satu peserta Reseller Table Top Bakso Klenger

Dengan adanya Table Top Dedy berharap kegiatan ini bisa memajukan pariwisata Indonesia khususnya Daerah Istimewa Yogyakarta dan pihaknya berharap Jawa Barat dan Yogyakarta saling bisa guyub sasarengan dan saling mendoakan, saling mengisi, saling membantu dan bisa meningkatkan sektor ekonomi di Pariwisata.

Sementara itu Ketua DPD PHRI Jawa Barat Herman Muchtar mengatakan dalam sambutannya, dirinya salut dengan PHRI DIY yang menyelenggarakan Table Top, Jawa Barat harus belajar dari DIY, karena untuk mengantisipasi kondisi kita yang proses 2,5 tahun kita terdampar, penyelamatan harus dilakukan menuju pemulihan, dan akan kita menuju pada program penormalan.

“Dengan adanya program penormalan inilah yang akan kita lakukan, kita menjual potensi destinasi wisata, ternyata Yogyakarta lebih siap baik itu dari pemerintahannya maupun juga perusahaannya. Insya Allah PHRI Jawabarat juga akan melakukan persiapan untuk meningkatkan Pariwisata Jawa Barat,”kata Herman.

Ketua BPC PHRI Sleman DIY Joko Paromo yang juga sebagai ketua penyelenggara Table Top

Ketua BPC PHRI Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta Joko Paromo yang sekaligus menjadi ketua penyelenggara Tabel Top ini mengatakan, Table Top adalah suatu program yang menarik setelah 2 tahun lebih pariwisata agak anjlok dan turun.

“Kita mempunyai gagasan ide mengadakan Table Top dilakukan di Bandung. Kenapa dilakukan di Bandung, karena Bandung sangat berpotensi sekali travel agent yang dari Bandung untuk melakukan kunjungan ke Yogyakarta,”kata Joko Paromo yang juga menjabat sebagai General Manager Royal Darmo Malioboro Hotel Yogyakarta.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

Lebih lanjut Joko menjelaskan, target kali ini memang ada 72 seller mulai dari Hotel, Resto dan pusat oleh-oleh dari Yogyakarta dan buyer ada 120 travel agent di Bandung.

“Nah ini suatu hal yang positif sekali bahwa animo terhadap kegiatan ini sangatlah tinggi, bahkan yang dari Bandung minatnya sangat tinggi,”katanya.

Dengan digelarnya Table Top, Joko berharap agar teman-teman travel agent yang dari Bandung ini dapatkan unit bisnis untuk dibawa ke Yogyakarta dan kedepannya ingin mengadakan lagi, karena ini merupakan hal yang positif bagi pengembangan pariwisata dan untuk dapat pengembangan bisnis-bisnis yang ada saat ini.

Perwakilan dari Bakso Klenger yang mengikuti Table Top

Ajis Nurhuda salah satu Seller dari Bakso Klenger yang turut berpartisipasi di acara Table Top ini mengatakan bahwa event Table Top ini sangat bagus.

“Alasan saya mengikuti acara Table Top yang diadakan BPD PHRI DIY ini untuk lebih mempromosikan Bakso Klenger, tadi agak surprise juga pas acara table top, ternyata lumayan banyak yang belum mengenal bakso klenger,”kata Azis

Ajis juga bertanya kepada para Buyer atau travel agent Bandung, alternatif kuliner di Yogyakarta biasanya Gudeg dan Bakpia.

PHRI DIY gelar Table Top di Bandung

“Ini sesuatu yang bagus karena nanti agent travel dari Bandung yang membawa wisatawan Yogyakarta punya alternatif lain selain makan gudeg bisa juga mencicipi bakso klenger,”pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular