Sabtu, Mei 4, 2024
BerandaBisnisCEO JnC Cookies Jodi Janitra Bicara Rencana Besar Diantaranya Siap IPO di...

CEO JnC Cookies Jodi Janitra Bicara Rencana Besar Diantaranya Siap IPO di Tahun 2024

DESTINASI BANDUNG– JnC Cookies menggelar Supplier Gathering 2023 pada Rabu, 8 November 2023 di CGV Paskal 23 Bandung. Puluhan supplier yang selama ini berjalan berdampingan untuk memenuhi pesanan kue juga turut hadir.

Acara diawali dengan nonton bareng film Budi Pekerti dan dilanjutkan dengan mengunjungi ke pop-up store JnC Cookies yang baru saja direnovasi menjadi lebih eye-catching, lokasi yang lebih mudah ditemukan, design booth yang lebih fresh dan kekinian.

Mengusung tajuk ‘Semakin Kompak Semakin Terbuka’ CEO PT Joyci Nusantara Cemerlang atau JnC Cookies Jodi Janitra mengatakan jika ia ingin terus berjalan bersama para supplier, vendor, dan partner yang selama ini membantu J&C Cookies.

Walaupun musim 2023 akan segera berakhir, tapi ke depannya J&C Cookies bakal mempersiapkan produksi kue untuk Lebaran 2024 yang tinggal beberapa bulan lagi.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada para vendor dan partner yang sudah selalu support. Sehingga kerjasama kita untuk ke depannya bisa terjalin lebih erat lagi,” ucapnya.

Di sela-sela acara, Jodi juga menyinggung jika beberapa tahun terakhir sudah ada perusahaan di Bandung yang mulai go-publik. Ia berharap J&C Cookies termasuk salah satu yang bisa IPO tahun depan.

Jodi sedikit bercerita jika keinginan untuk IPO merupakan sebuah cita-cita dari orang tuanya, yang berperan besar dalam membangun dan mengembangkan J&C Cookies.

“Hal ini memang cita-cita orang tua. Almarhum ayah saya ingin perusahaan ini ketika sudah besar nanti tidak jadi sumber keributan, karena dari IPO itu bisa jadi solusi ketika salah satu atau generasi-generasi berikutnya tidak tertarik atau tidak berminat melanjutkan perusahaan ini. Mereka bisa jual sahamnya. Beda dengan perusahaan tertutup yang akhirnya jadi saling ribut, siapa yang harus beli saham, saudaranya atau lain-lain,” jelas Jodi.

Pertimbangan lainnya turut dijelaskan jika sebenarnya setelah sang ayah meninggal, dia tidak terlalu memikirkan tentang IPO. Tapi, karena satu dan lain hal mulai dipertimbangkan.

“Dalam perjalanannya, saya melihat kalau anak-anak muda sekarang ini memiliki ketertarikan yang tinggi dengan investasi. Terbukti dari ramainya isu bitcoin dan instrumen-instrumen investasi lainnya. Padahal negara kita ini menyiapkan instrumen yang bisa mengakomodir itu, tapi sayangnya kurang populer di masyarakat,” ungkapnya.

Meski begitu, Jodi sadar masih ada banyak persiapan yang harus dilakukan jika memang ingin melantai di bursa. Tentu ada kendala yang mungkin dialami dan harus dicari solusinya.

“Pasti ada kendala yang dialami, seperti terkait legalitas yang pada akhirnya membuat semua stakeholder di J&C Cookies itu sendiri harus lebih patuh dan disiplin, detailing SOP juga harus disiapkan. Tapi, tantangannya tidak semenakutkan itu kok. Masih bisa diatasi dan dicari solusinya. Minta doanya saja semoga setiap prosesnya diberikan kelancaran. Targetnya sih awal 2024 sudah bisa IPO,” beber Jodi.

Bicara Soal Produksi Kue di Moment Nataru

Jodi Janitra juga bicara soal bagaimana persiapan produksi kue untuk moment Hari Natal dan Tahun Baru. Meskipun moment lebaran masih yang jadi juaranya, akan tetapi dia juga tetap menargetkan penjualan kue bisa meningkat.

“Harapannya tentu ada peningkatan seperti biasa. Mudah-mudahan efek kasus yang sedang ramai di negara lain tidak berdampak terlalu banyak bagi industri kue. Karena Indonesia ini kan negara yang menjunjung tinggi kebhinekaan. Kita selalu hidup berdampingan bersama semua suku dan ras yang ada di negara ini,” terangnya.

Jodi menambahkan jika pada moment Imlek juga J&C Cookies turut kebanjiran order dengan adanya permintaan kue yang cukup ramai. Oleh karena itu, Jodi berharap hal yang sama saat moment Nataru nanti.

“Untuk Natal sendiri target penjualannya 10% dari omzet lebaran tahun ini. Untuk Imlek juga targetnya sama,”pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular