Destinasi Bandung-Yamaha Mio S, Iritnya Kebangetan. Kehadiran Yamaha Mio S mendapatkan respon positif di kalangan masyarakat terutama pengguna motor skuter matik. Varian baru dari keluarga Mio Series ini mulai dicari wanita dan kaum muda,tetapi cocok juga untuk para pria yang menjadi target skutik 125 cc ini.
Yamaha pun terus menggenjot penjualan dan pengenalan produk Yamaha Mio S yang terkenal irit ini kepada masyarakat. Salah satunya dengan menggandeng brand ambassador, Isyana Sarasvati menggelar Mio S Roadshow Concert dibeberapa kota salah satu di kota Bandung.
Untuk menguji keiritan Yamaha Mio S, Yamaha DDS Jawa Barat mengajak para blogger, influenser, vlogger, selebgram,Youtuber,media, SPG dan perwakilan dealer Kota Bandung. Mereka di ajak untuk berlomba mengendarai Yamaha Mio S seberapa irit konsumsi bahan bakar dengan menempuh jarak 21,7 km, Sabtu (24/3/2018). Para peserta memulai rute dari Yamaha Deta Berlian jalan Merdeka kota Bandung menuju Gang Cibunut yang terkenal dengan kampung warna-warninya. Di tempat ini para peserta diberikan penjelasan tentang pengelolaan sampah.
Setelah selesai mengunjungi kampung Cibunut para peserta kemudian melanjutkan perjalanan ke hutan kota Taman Babakan Siliwangi, dari gang Cibunut para peserta mulai di uji dengan kemacetan khas kota Bandung ketika menjelang akhir pekan. Di Hutan Kota Babakan Siliwangi ( Baksil) para peserta sambil beristirahat tidak lupa mengabadikan momen sambil foto-foto dan juga membuat video dengan spot yang instagramable.
Selanjutnya para peserta menuju kawasan wisata Punclut dengan medan yang sangat menantang. Seperti kita ketahui bahwa kawasan punclut memiliki rute yang sangat ekstrim, para peserta harus waspada karena banyak jalan dengan kontur tanjakan yang sangat terjal dan panjang mengambil rute menanjak menuju rumah makan Punclut Sangkan Mulya. Di rumah makan Punclut sangkan Mulya para peserta beristirahat sejenak dengan makan siang bersama, dilanjutkan dengan pemaparan dan tips dari Service Advisor Yamaha Flagship Shop Bandung Dian Ramdhani mengenai keiritan Yamaha Mio S dengan menggunakan eco riding dan sistem stop and go. Menurut Dian Ramdhani jalanan yang macet dan banyak lampu merah memaksa pengendara berkendara stop and go. Apalagi, konsumsi bahan bakar dipengaruhi oleh medan jalan, beban, dan jarak yang ditempuh. Pemakaian bahan bakar Mio S, Eco Riding tercatat 1 liter bahan bakar Pertalite bisa tempuh jarak 75 KM
“Pengendara bisa memperoleh konsumsi BBM yang irit dengan menjaga indikator eco terus menyala. Menurut dia, indikator eco menyala pada kecepatan 20-60 km per jam dengan buka-tutup gas secara halus,”ujarnya.
Kemudian para peserta melanjutkan perjalanan ke destinasi wisata D’Dieuland Punclut. Setelah puas bermain dan foto-foto di D’Dieuland para peserta melanjutkan perjalanan ke Wiki Cafe Braga dan kembali finish di Yamaha Deta Merdeka.
Dari hasil uji coba tersebut, Mio S dengan mesin berkapasitas 125cc yang dilengkapi teknologi Blue Core terbukti bener-bener irit. Hasilnya, konsumsi BBM paling tinggi sebesar 72,3 km per liter dengan jarak tempuh 21,7 km dan paling rendah 54,2 km.
Menurut Promosi District Distribution Sales II Area Jabar Wiryana Natakusumah dengan touring uji irit yang bertajuk “Mio S Excitement To Go 2018” ini pada peserta bisa merasakan iritnya konsumsi bahan bakar Yamaha Mio S.
Lebih lanjut Wiryana mengatakan, Yamaha Mio S dengan kapasitas tangki 4,2 liter ini memiliki kelebihan di antara Mio series lantaran lahir belakangan. Fitur-fitur barunya adalah ban tubless dengan tapak lebar 100/70 dan 80/80, lampu LED, lampu hazard, dan answer back system dengan radius 20 meter.
Sementara itu salah satu peserta Yamaha “Mio S Excitement To Go 2018”,Annisa mengatakan puas mengikuti acara uji coba irit ini.
“Menggunakan motor ini, tarikan gas nya sangat enak, terutama saat di tanjakan curam, saat di kendarai motornya sangat nyaman dan enteng. Sistem pengereman juga oke, yang pasti sangat irit, cocok untuk saya dengan aktivitas yang sangat tinggi,”ujar Annisa.
