Minggu, Mei 5, 2024
BerandaKomunitasHotel Cycling Club (H2C) Gelar Inauguration dan Gathering

Hotel Cycling Club (H2C) Gelar Inauguration dan Gathering

Destinasi Bandung-Hotel Cycling Club (H2C) Gelar Inauguration dan Gathering . Hotel Cycling Club (H2C) komunitas sepeda para hotelier di Bandung menggelar acara Inauguration dan Gathering H2C yang di adakan di Ballroom favehotel Hyper Square Pasir Kaliki kota Bandung , Jumat (23/2/2018).

Acara yang berlangsung meriah dan penuh keakraban ini di hadiri oleh seluruh anggota H2C , Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Kota Bandung Dewi Kania Sari, Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Didi Ruswandi dan perwakilan dari PHRI Jawa Barat Derry.

Dalam sambutannya ketua H2C Fordy Suparjan mengatakan, H2C baru berdiri oktober 2017, mempunyai satu visi misi yang sama melalui kegiatan gowes. Dia berharap bisa memperluas jaringan hingga keluar kota bandung dengan tujuan untuk memajukan pariwisata kota Bandung.

“Selain itu kita juga mendukung program dari dishub kota bandung untuk mengurangi kemacetan, karena orang hotel terutama pada weekend kerjanya lumayan padat. Dengan adanya kegiatan bersepeda ini selain untuk menjaga kesehatan, dengan adanya gowes mental kita juga jadi kuat,”ujarnya.

Fordy berharap, semoga dengan hadirnya komunitas H2C ini kekompakan dan kebersamaan sesama anggota tetap terpelihara.

Sementara itu Kadisbudpar Kota Bandung Dewi Kania Sari mengaku senang sekali di undang acara H2C.

“Saya sangat mengapresiasi adanya komunitas sepeda H2C. Biasaya suka muncul ide yang inovatif apabila dengan komunikasi informal, salah satunya adalah suka mencari dan memberikan solusi,”katanya.

Dia juga mengapresiasi kegiatan ini dalam rangka mempromosikan kota bandung.

“Saya menyarankan, kalau bisa ada temanya, misalnya tema tentang gowes wisata heritage dan wisata kuliner, bisa ajak saya untuk gowes bareng,”katanya.

Kenny sapaan akrabnya menambahkan, ada pesan dari Walikota Bandung yakni bantu Bandung untuk mengurangi kemacetan. Dia berharap ada tempat untuk meminjamkan sepeda, sehingga wisatawan dari luar kota seperti Jakarta tidak membawa mobil ketika mengunjungi Bandung.
“Misalnya dari Jakarta menggunakan akomodasi kereta api, setelah sampai stasiun Bandung langsung menggunakan sepeda menuju ke hotel ataupun ke destinasi wisata yang ada di kota Bandung.

Ditempat yang sama Kadishub Kota Bandung Didi Rustandi dalam sambutannya mengatakan, berkat sepeda dirinya jadi kenal dengan GM Hotel yang ada di kota Bandung. Silaturahmi sepeda tidak mengenal strata dan sudah tidak ada lagi batas.

“Problem kota bandung masih sulit untuk mengurai kemacetan, karena masih lemahnya disinsentif kendaraan di Indonesia. Sebagai contoh di Singapura pajak kendaraan sangat tinggi hingga 300 persen, di Amerika harga bahan bakar minyak di naikan hingga tinggi, begitu juga di Jepang tarif parkir sangat tinggi, sehingga para warganya menggunakan transportasi umum.

Dishub kota Bandung pun mulai menghadirkan program yang sangat menarik seperti sepeda pada jumat malam, program jalan kaki untuk para murid SD di Antapani, program lari di kawasan Dago setiap hari Selasa.

Dalam acara tersebut juga di laksanakan penandatanganan dan pengukuhan komunitas H2C di lanjutkan dengan foto bersama dan pembagian Doorprize.

RELATED ARTICLES

Most Popular