Destinasi Bandung-Warung Nasi Bu Eha Cihapit, Sajikan Masakan Legendaris . Kota Bandung selama ini terkenal dengan mojang mojangnya yang cantik, Bandung juga terkenal sebagai kota fashion dan juga Kota wisata. Selain itu kota Bandung juga terkenal sebagai surganya para pecinta kuliner. Jika anda berkunjung ke Kota Kembang ini tak usah khawatir mencari makanan yang murah dan bersahabat dengan isi dompet anda. Berbagai tempat kuliner di Bandung sudah sangat terkenal sekali dan salah satunya adalah Warung Nasi Bu Eha. Warung ini terletak di dalam Pasar Cihapit yang merupakan pasar tertua di Kota Bandung.
Warung Nasi ini berdiri sejak tahun 1947, tak heran jika warung nasi ini disebut sebagai warung nasi legendaris di Kota Bandung. Bu Eha merupakan generasi kedua yang mengelola warung nasi tersebut sejak 1960-an yang sebelumnya didirikan oleh ibunya yakni “Bu Enok”, rumah makan ini masih mempertahankan gaya lama dengan sajian Prasmanan, pelanggan pun bisa memilih lauk pauk sesuka hati yang disediakan pada meja.
Warung nasi bu Eha merupakan warung nasi khas sunda, ada banyak menu makanan khas sunda yang disajikan di rumah makan ini mulai dari gepuk, perkedel, tahu, tempe, kakap, urap, dan banyak lagi. Namun, semua menu itu takkan ada artinya jika tanpa dilengkapi dengan sambel dadaknya. Yup, sambel yang dibuat dadakan diatas ulekan batu itu juga merupakan salah satu yang tersohor dari Warung Nasi Bu Eha ini.
Uniknya, Lokasi Warung Nasi bu Eha berada di dalam Pasar Cihapit yang tidak jauh dari keramaian Jalan L.L.R.E Martadinata (Jalan Riau). Walaupun lokasinya yang berada di dalam Pasar Cihapit tetapi tidak mengurangi minat pecinta kuliner untuk datang ke tempat ini, tidak tanggung tanggung pengunjung warung nasi mamah Eha ini berasal dari berbagai macam Kota seperti Jakarta, Bogor dan kota lainnya.
Selain itu banyak sekali pelanggan yang setiap harinya selalu memenuhi warung ini dari mulai kalangan mahasiswa hingga pejabat. Dan salah satu sosok pelanggan yang tak bisa dilupakan oleh Bu Eha sendiri adalah istri kedua Soekarno, Presiden Pertama Republik Indonesia, yaitu Inggit Garnasih. Bahkan Inggit, menurut Eha, cukup sering mengunjungi warungnya di sekitar tahun 60-an.
Karena saking dekatnya, Inggit sampai memberi foto Soekarno berseragam militer kepada Eha. Dan foto tersebut dipajang di tembok warungnya sampai sekarang. Selain Inggit, Bu Eha juga kenal dengan dua putra Soekarno, yaitu Guruh dan Guntur Soekarnoputra. Karena saat masih menjadi mahasiswa di Bandung, keduanya kerap makan di warungnya. Menurut penuturannya, Guruh suka sekali jengkol dan ikan peda.
Harga yang ditawarkan di Warung Nasi Bu Eha ini mulai dari kisaran dari Rp.4000 hingga Rp. 30.0000 rupiah saja dan pastinya sudah membuat perut anda kenyang tidak karuan. Bu Eha membuka warung nasi setiap hari, Kecuali Hari Minggu, mulai dari pukul 06.00 hingga 16.00 WIB, So bagi kalian pecinta kuliner belum rasanya dinobatkan sebagai pecinta kuliner jika belum datang ke tempat Warung Bu Eha ini.
