Sabtu, Mei 4, 2024
BerandaBeritaPemerintah, Muhammadiyah dan NU Rayakan Lebaran 6 Juli

Pemerintah, Muhammadiyah dan NU Rayakan Lebaran 6 Juli

Destinasi Bandung-Pemerintah, Muhammadiyah dan NU Rayakan Lebaran 6 Juli. Perayaan hari raya Idul Fitri 1437 H tahun ini berbarengan antara Pemerintah, Muhammadiyah dan NU. Menteri Agama (Menag), Lukman Hakim Syaifufin menetapkan, jika 1 Syawal 1437 H atau Idul Fitri jatuh pada hari Rabu (6/7/2016). Hal itu dikatakan Menag pada konperensi pers usai sidang isbat di kantor Kementrian Agama (Kemenag) Jakarta, Rabu.

“Sebelum sidang isbat telah mendengarkan paparan Cecep Ruwenda agggota hisab Kemenag. Beliau menjelaskan jika posisi hilal di Indonesia masih diufuk dan berada di minus 2 derajat 25 menit dan minus 2 dejatar 45 menit. Tim pemantau hilal yang memantau di 90 titik di seluruh Indonesia belum menemukan hilal di langit Indonesia, kecuali di Sumbar dan Aceh,” katanya.

Dengan demikian, lanjut Kemenag, jika belum terlihat hilal sebagaimana lazimnya dan ketentuan Rasulullah, maka bulan ramadan tahun ini diistigmalkan atau digenapkan jadi 30 hari.

“Besok Selasa, kita masih berpuasa, dan 1 Syawal atau Idul Fitri akan jatuh pada hari Rabu, 6 juli 2016,” katanya.

Lukman pun menyebutkan, jika penetapan 1 Syawal 1437 H ini sudah disepakati dalam sidang isbat yangn dihadiri oleh seluruh ormas Islam dan tim hisab ru’yat.

“Kita sudah sepakat , jika 1 Syawal jatu pada hari Rabu (6/7/2016),” tegasnya.

Penetapan 1 Syawal 1437 H ini mendapat respon dari seluruh ormas Islam, salah satunya Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat. Melalui ketua umumnya, Ma’ruf Mumin, MUI mengapresiasi dan bersyukur, jika Idul Fitri tahun ini berjalan bersama-sama dan dirayakan oleh seluruh ummat Muslim Indonesia.

“Kami bersyukur, tahun ini perayaan Lebaran bisa dirayakan oleh umat Muslim di Indonesia sercara bersama-sama dan tidak tidak ada perbedaan. Ini menjadi kekuatan bagi umat muslim untuk bisa membangun bangsa,”pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular