Senin, Mei 6, 2024
BerandaOtomotifHonda Brio Generasi Terbaru Siap Diekspor ke Luar Negeri

Honda Brio Generasi Terbaru Siap Diekspor ke Luar Negeri

Destinasi Bandung- Honda Brio Generasi Terbaru Siap Diekspor ke Luar Negeri. PT Honda Prospect Motor (HPM) akan memulai ekspor Brio terbaru ke Filipina dan Vietnam, ditandai dengan pelepasan produksi pertama yang dilakukan bersamaan dengan seremoni perayaan ulang tahun HPM ke-20, di pabrik PT HPM Karawang, Jawa Barat.

“Pada kesempatan ini, kita menyaksikan line off untuk unit ekspor perdana All New Brio. Di tahun 2019, rencananya dilakukan ekspor ke negara Filipina dan Vietnam. Adapun nilai ekspor tersebut mencapai kurang lebih Rp 1 triliun dan nilai TKDN untuk All New Brio tersebut sudah mencapai 89 persen,” kata Menteri Perindustrian (Menperin), Airlangga Hartarto, di acara seremoni perayaan ulang tahun HPM ke-20, di pabrik PT HPM Karawang, Jawa Barat, Selasa (26/3/2019).

Honda pertama kali memperkenalkan generasi pertama Honda Brio yang dirancang sesuai dengan kebutuhan konsumen di Indonesia dan Asia pada 2012.

Setelah itu, generasi kedua Honda Brio menyusul pada 2018 lalu, dengan menekankan desain yang dinamis dan sporty, dimensi lebih besar, serta kabin dan bagasi yang lebih lapang. Sejauh ini Honda Brio telah diterima dengan baik oleh konsumen di Indonesia, dengan penjualan lebih dari 280.000 unit.

HPM sendiri memulai produksi mobil pertamanya pada 2003 setelah mendirikan pabrik di Karawang. Untuk memenuhi permintaan produk Honda yang meningkat di Indonesia, HPM mendirikan pabrik keduanya pada 2012 yang mampu meningkatkan kapasitas produksi menjadi 200.000 unit per tahun. Saat ini, pabrik HPM memproduksi Honda Brio, Honda Mobilio, Honda BR-V, Honda Jazz, Honda HR-V dan Honda CR-V.

Selain melakukan produksi untuk dalam negeri, HPM juga telah melakukan kegiatan ekspor ke berbagai negara. Ekspor komponen mobil pertama kali dilakukan melalui PT Prospect Motor sebagai distributor Honda pada tahun 1992 ke berbagai negara meliputi Jepang, Thailand, Malaysia, India, Pakistan, Filipina, Vietnam, Brasil, Argentina, Meksiko dan Taiwan. Volume dan nilai ekspor komponen mobil dari HPM terus meningkat hingga mencapai lebih dari 10.000 kontainer pada tahun 2018 dengan nilai lebih dari Rp 3 Triliun.

Pada tahun 2009, setelah Honda Motor Co Ltd dan PT Prospect Motor bergabung menjadi PT Honda Prospect Motor, HPM mulai mengekspor mobil secara utuh (Completely Built Up / CBU) dengan model Honda Freed ke Singapura, Malaysia, Thailand dan Brunei Darussalam. Kini, giliran Honda Brio generasi terbaru produksi HPM yan akan diekspor ke luar negeri.

Sementara itu President Director PT Honda Prospect Motor, Takehiro Watanabe mengatakan, selama 20 tahun, HPM terus berusaha menjadi perusahaan yang diinginkan kehadirannya oleh masyarakat Indonesia. Menurutnya, Indonesia adalah salah satu contoh ideal yang menggambarkan kebijakan produksi Honda, yakni melakukan produksi di mana terdapat permintaan, dengan mengoptimalkan sumber daya lokal.

“Kami percaya bisnis Honda di Indonesia akan terus membawa kontribusi positif terhadap industri dan masyarakat di negara ini,” pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular