Rabu, Juni 26, 2024
BerandaBeritaDosen UTB Melaksanakan Pengabdian Masyarakat Pelatihan Canva bagi Guru SDN 232 Blok...

Dosen UTB Melaksanakan Pengabdian Masyarakat Pelatihan Canva bagi Guru SDN 232 Blok Sawah Kota Bandung

DESTINASI BANDUNG – Tim dosen dan mahasiswa Universitas Teknologi Bandung (UTB) kembali melaksanakan pengabdian masyarakat.

Pengabdian masyarakat dari kampus UTB kali ini mengambil judul “Transformasi Digital Dalam Pembelajaran: Pelatihan Canva Untuk Meningkatkan Kualitas Materi Ajar Guru SDN 232 Blok Sawah Kota Bandung*.

Pengabdian masyarakat oleh kampus UTB sendiri dilaksanakan pada 31 Mei 2024.

Baca juga: Dosen Universitas Teknologi Bandung Kembali Mendapatkan Dana Hibah PDP dan PMP

Adapun tim kampus UTB yang tergabung di Pengabdian Masyarakat adalah sebagai berikut ini:

Ketua Pengusul: Riri Mardaweni, S.TP., M.Si
Anggota 1: R. Meina Widiastuti, S.T., M.T.
Anggota 2: Ai Nurhayati, S.Si., M.T.
Anggota 3: Rika Ardiyanti Dinata, S.T., M.T.
Anggota 4: Abdul Fatah, S.T., M.T.
Anggota 5: Teguh Aprianto, S.T., M.T.

Seluruh Tim Dosen berasal dari Program Studi Teknik Industri dan Fakultas Industri Kreatif Universitas Teknologi Bandung.

Selain dilaksanakan oleh tim dosen, mahasiswa juga turut serta dalam Pengabdian Masyarakat ini antara lain Rendi Saetapi dari Program Studi Teknik Industi dan Anjeli Lestari dari Program Studi Desain Komunikasi Visual.

Baca juga: Universitas Teknologi Bandung Fasilitasi Workshop dengan Keynote Speaker Ahli di Bidang Teknologi

Pengabdian Masyarakat ini juga turut dihadiri oleh Regina Sukma Citra, S.Kom selaku Direktur Riset dan Pengabdian Masyarakat Universitas Teknologi Bandung.

Di era digital ini transformasi dalam pembelajaran menjadi hal yang sangat penting. Teknologi telah mengubah cara belajar dan mengajar.

Dengan demkian guru perlu memahami dan menguasai teknologi digital untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.

Tim Pengabdian Masyarakat UTB menyadari canva adalah salah satu platform desain grafis yang mudah digunakan dan dapat membantu guru dalam membuat materi ajar yang menarik dan interaktif.

Melalui materi ajar yang menarik dan interaktif, proses belajar mengajar dapat menjadi lebih efektif dan menyenangkan bagi mahasiswa.

Baca juga: UTB Kembali Membuka Program Perkuliahan dan Kerja di Jepang

Meskipun guru SDN 232 Blok Sawah Kota Bandung telah berusaha keras untuk menyampaikan materi ajar dengan cara yang menarik, mereka masih membutuhkan pelatihan dan pengetahuan lebih lanjut tentang penggunaan teknologi digital dalam pembelajaran.

Dengan mengadakan pelatihan ini akan membantu para guru untuk lebih memahami dan menguasai Canva sehingga dapat membuat materi ajar yang menarik dan menyenangkan.

Metode kegiatan yang dilakukan berkolaborasi dengan SDN 232 Blok Sawah Kota Bandung dan Mahasiswa Kampus Mengajar Angkatan 7.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian masyarakat ini dimulai dari observasi awal terkait kebutuhan sekolah dalam adaptasi teknologi dan media pembelajaran bagi guru hingga terciptalah judul tersebut.

Baca juga: Mahasiswa UTB Raih Distinction Graduate dan Dana Inkubasi dari Bangkit Academy

Kegiatan pengabdian masyarakat ini diawali dengan persiapan, pre-test, penyampaian materi Canva, Sesi diskusi dan tanya jawab peserta hingga praktek penggunaan Canva dalam membuat media pembelajaran serta Evaluasi Akhir atau post test.

Dengan pelatihan Canva ini diharapkan guru SDN 232 Blok Sawah dapat meningkatkan kualitas materi ajar dengan materi yang lebih menarik dan interaktif serta proses pembelajaran dapat menjadi lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa.

Selain itu diharapkan juga guru-guru dapat menguasai teknologi digital khususnya canva yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan mengajar.

Melalui terlaksananya kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat menjadi langkah awal transformasi digital bidang pendidikan di Bandung.

Baca juga: Mahasiswi UTB Raih Medali Perak Bidang Kimia dalam Indonesian Youth Science Competition

“DPL dapat mengembangkan kegiatan perguruan tinggi berbasis masyarakat dengan berkolaborasi dengan Sekolah penugasan dan sekolah penugasan dapat memperoleh mitra dalam meningkatkan dan mengembangkan metode pembelajaran yang kreatif, inovatif serta menyenangkan”, tutur Riri Mardaweni selaku ketua pengusul.

“Dengan demikian program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi peserta secara pribadi tetapi juga berkontribusi pada pengembangan masyarakat melalui pendidikan dan pembelajaran di satuan pendidikan dasar dan menengah”, pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular