Destinasi Bandung-Via Vallen Ternyata Meniti Karir dari Penyanyi Gerobak Dorong. Penyanyi dangdut dengan ciri khas lagu daerah pantura Via Vallen kini menjadi penyanyi dangdut papan atas. Bahkan, ketenaran wanita kelahiran Surabaya, 1 Oktober 1991 itu berhasil mengalahkan beberapa seniornya di kancah musik dangdut, seperti Ayu Ting Ting, Cita Citata, Zaskia Gotik, sampai Inul Daratista. Pasalnya, tembang Sayang yang dilempar ke Youtube pada Februari 2017, kini telah ditonton 122 juta penikmat musik dangdut.
Meskipun begitu, wanita bernama asli Maulidia Oktavia itu ternyata mengawali karier panggungnya dari penyanyi di gerobak keliling sejak dirinya di bangku kelas 5 sekolah dasar. Bakat menjadi penyanyi dangdut yang dimiliki Via memang berasal dari sang ayah yang merupakan musisi dangdut kampung, sehingga kemunculannya di panggung dangdut pun diawali dari panggung ke panggug di desa dan kecamatan.
Hal yang paling membedakan Via dengan penyanyi lainnya adalah kekhasan dirinya dalam menyanyikan lagu dangdut yang dipadukan dengan bahasa daerah serta musik dangdut bergenre koplo. Hal itulah yang lantas melambungkan namanya di panggung musik dangdut Tanah Air dan menggeser beberapa penyanyi dangdut senior.
Pembuktian Via Vallen adalah dengan di ganjarnya penghargaan di ajang “SCTV Music Awards 2017” dengan mengalahkan Ayu Ting Ting yang selama dua tahun belakangan “menguasai” predikat penyanyi dangdut paling ngetop. Tak hanya itu, Via juga berhasil membawa pulang penghargaan dalam beberapa ajang bergengsi musik dangdut selama 2017 lalu dan mengalahkan para seniornya.
“Pastinya ini merupakan buah dari perjuangan aku dalam meniti karier di musik dangdut Tanah Air. Aku memang berusaha meluncurkan suatu yang beda, yakni dengan menggunakan bahasa daerah sebagai ciri khasku dipadu dengan musik koplo yang menjadi ciri khas musik dangdut Pantura. Saya bersyukur, ini berhasil diterima masyarakat Indonesia, sehingga penyanyi dangdut kita sekarang enggak lagi malu menggunakan bahasa daerahnya,” ungkap Via seperti dilansir berita satu.
Selain berusaha menampilkan ciri khasnya dengan menggunakan bahasa daerah, Via mengaku perlu kerja keras untuk bisa menampilkan sesuatu yang berbeda ketimbang penyanyi lainnya.
“Awalnya aku sempat ditentang bernyanyi seperti itu, karena mereka menganggap itu bukan ciri penyanyi dangdut Tanah Air. Mereka menganggap musik berbahasa daerah itu ndeso. Namun sekarang mereka terbuka bahwa kita punya ciri khas dan itu yang menarik,”bebernya.
“Selain itu aku juga berusaha menggunakan busana yang simple dan dandanan yang ala kadarnya. Itu kan berbeda banget dengan penyanyi dangdut lainya yang selalu berdandan glamor saat bernanyi dangdut. Padahal kalau kita bagus dalam aksi panggung enggak mesti harus berbusana dan dandan yang wah. Dan gaya seperti ini akhirnya bisa menjadi rujukan di panggung musik dangdut saat ini. Berkat keberhasilan ini, aku merasa bangga dan bahagia musikku bisa diterima dengan baik, dan ciri khas itu yang ke depan akan aku terus tampilkan,”pungkasnya.
