Minggu, Mei 26, 2024
BerandaBeritaAntisipasi Radikalisme Sekolah Sespimma Polri Datangkan Mantan Ketua BNPT, MUI, Ahli Cyber...

Antisipasi Radikalisme Sekolah Sespimma Polri Datangkan Mantan Ketua BNPT, MUI, Ahli Cyber dari ITB dan FBI

DESTINASI BANDUNG – Untuk mencegah keluarga terhindar dari paham radikalisme dan terorisme, Sespimma Lemdiklat Polri angkatan 68 tahun anggaran 2022, menggelar seminar dengan tema Optimalisasi Penanganan Cyber Crime Guna Menangkal radikalisme dan Intoleransi’.

Dalam kegiatan seminar Optimalisasi Penanganan Cyber Crime Guna Menangkal radikalisme dan Intoleransi yang digelar Sespimma Polri angkatan 68 ini diikuti sebanyak 100 peserta didik Sespimma Polri angkatan 68 dari 32 Provinsi.

Selain dilakukan secara Hybrid, seminar Optimalisasi Penanganan Cyber Crime Guna Menangkal radikalisme dan Intoleransi yang digelar Sespimma Polri angkatan 68 ini diikuti lebih dari 1000 peserta online dan 200 peserta offline.

Kegiatan seminar ‘Optimalisasi Penanganan Cyber Crime Guna Menangkal radikalisme dan Intoleransi’ yang dilaksanakan oleh Sespimma Lemdiklat Polri angkatan 68 ini dilaksanakan dengan tetap mengedepankan protokol kesehatan.

Menurut Ketua Senat Sespimma Lemdiklat Polri angkatan 68 tahun anggaran 2022, Kompol Anton Hermawan, mengatakan maksud Seminar ‘Optimalisasi Penanganan Cyber Crime Guna Menangkal radikalisme dan Intoleransi’ yang dilaksanakan oleh Sespimma Lemdiklat Polri angkatan 68 bertujuan untuk menyebarluaskan pengetahuan, pendapat, dan wawasan kepada peserta seminar tentang bahayanya paham radikalisme dan intoleransi di era Revolusi Industri 4.0.

Sedangkan tujuan seminar ini untuk
memberikan informasi mengenai cara pencegahan dan penanganan paham radikalisme kepada para peserta seminar agar lebih waspada dan bijak dalam menangkal paham radikalisme di era revolusi industri 4.0

Ketua Senat Sespimma Lemdiklat Polri angkatan 68 tahun anggaran 2022, Kompol Anton Hermawan, menyampaikan, dalam seminar tersebut, pihaknya mengundang narasumber-narasumber kompeten di bidangnya.

Narasumber-narasumber itu antara lain mantan Kepala BNPT periode 2016-2020, Komjen Pol (purn) Suhardi Alius, Pati Densus 88, IJP Ibnu Suhaendra, perwakilan MUI, M Najih Arromadloni, Praktisi IT, Budi Rahardjo, dan perwakilan FBI, Kevin Wulfhorst.

“Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan setiap angkatan Sespimma Polri. Seminar ini menjadi seminar kedua di 2022. Acara ini pun masuk dalam kurikulum kami,” katanya, Selasa 22 November 2022.

Dengan adanya seminar ini Anton berharap, kegiatan semacam ini dapat mencegah keluarga terhindar dari paham radikalisme dan terorisme, sekaligus kepada seluruh peserta didik setelah keluar dari pendidikan ini bisa menjadi garda terdepan dalam menangkal paham radikalisme.

“Kami ingin menyebarluaskan pengetahuan dan wawasan kepada peserta seminar tentang bahayanya paham radikalisme dan intoleransi di era revolusi industri 4.0,” pungkasnya.

RELATED ARTICLES

Most Popular